View Full Version
Kamis, 13 Apr 2017

Prancis Awasi Lebih dari 17.000 Orang 'Tersangka Teroris' Sejak Awal Maret

PARIS, PRANCIS (voa-islam.com) - Lebih dari 17.000 orang telah dipantau oleh otoritas Prancis sejak awal Maret, sebuah laporan baru menunjukkan, kantor berita Turki Daily Sabah melaporkan hari Kamis (13/4/2017).

Menurut laporan "Otoritas Pencegahan Radikalisme dan Daerah" oleh Senat Prancis, total 17.393 orang telah dicatat sebagai tersangka teror sejak awal Maret.

Tidak semua tersangka tersebut terus-menerus dipantau, tetapi lebih melihat pada interval, laporan itu menguraikan.

Laporan tersebut juga menyatakan bahwa total 2046 warga Perancis bergabung dalam pertempuran di Suriah dan Irak sebagai jihadis, sementara 249 warga Prancis yang lain gugur di wilayah ini.

Perancis telah menjadi target serangan jihadis besar sejak Januari 2015. Lebih dari 230 orang telah tewas dalam serangan di Prancis selama dua tahun terakhir; termasuk 86 selama perayaan hari libur nasional 14 Juli tahun lalu di Riviera resor Nice, di mana truk sengaja menabrak ke kerumunan pejalan kaki.

Paris juga terkena beberapa, serangan senjata dan bom simultan dekat lokasi situs hiburan di sekitar kota pada tahun 2015, yang menyebabkan kematian 130 orang dan melukai 368 lainnya. Kedua serangan itu diklaim oleh Islamic State (IS). (st/ds)


latestnews

View Full Version