View Full Version
Sabtu, 15 Jul 2017

Israel Tidak Boleh Mengembalikan Jenazah Warga Palestina

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Israel tidak boleh melepaskan mayat ketiga warga Palestina yang gugur dalam bentrokan di Masjid Al-Aqsa hari Jumát (14/7/2017), keluarga seorang tentara yang ditahan sebagai tahanan perang mendesak kemarin.

Menurut Saluran Ibrani 7, keluarga tersebut mengatakan bahwa pemerintah harus bersikap tegas.

Hadar Goldin telah digolongkan sebagai 'hilang' sejak dia menghilang selama perang brutal Zionis Israel di Jalur Gaza pada tahun 2014. Diperkirakan dia ditangkap dan ditahan oleh Brigade Izzuddin Al-Qassam. Kelompok tersebut mengumumkan untuk pertama kalinya pada awal April 2016 bahwa mereka memiliki "empat tentara Israel yang dipenjarakan" dalam tahanannya, termasuk Goldin, mereka tidak mengungkapkan apakah mereka masih hidup atau mati.

Bentrokan meletus di Masjid Al-Aqsa kemarin menyebabkan kematian tiga orang Palestina dari Umm Al-Fahm. Dua laki-laki berusia 19 tahun dan satu berusia 29 tahun yang merupakan sepupu yang semuanya bernama Mohamed Jabarin.

Dua tentara juga tewas dalam serangan tersebut, sementara dua lainnya luka-luka. Otoritas pendudukan Israel kemudian menutup Masjid Al-Aqsa yang melarang shalat Jum’at di sana untuk pertama kalinya sejak 1969. (st/aa)


latestnews

View Full Version