View Full Version
Selasa, 13 Mar 2018

Serangan Rezim Assad dan Rusia Memecah Ghouta Timur Jadi 2 Bagian

GHOUTA TIMUR, SURIAH (voa-islam.com) - Rezim Bashar al-Assad beserta pasukan udara Rusia membelah wilayah Ghouta Timur jadi dua bagian, pada Ahad lalu.

Menurut Badan Pertahanan Sipil White Helmets, sedikitnya 17 warga sipil tewas dalam serangan udara yang dilancarkan oleh rezim dan sekutunya.

Rezim Assad memulai operasi darat pada 3 Maret untuk mengambil alih Ghouta Timur, meskipun PBB telah mengumumkan gencatan senjata selama 30 hari.

Pasukan rezim bergerak dari timur ke barat, menduduki kota Madyara, hingga akhirnya tiba di Distrik Haresta.

Pinggiran kota Damaskus merupakan rumah bagi sekitar 400.000 jiwa yang terkepung selama lima tahun terakhir.

Dalam delapan bulan terakhir, rezim Assad telah meningkatkan kepungannya, sehingga menutup total akses bantuan makanan dan kesehatan bagi para penduduk.

Kamis lalu, sebuah komisi penyelidikan PBB merilis laporan yang menuding rezim Assad melakukan kejahatan perang di Ghouta Timur - termasuk penggunaan senjata kimia terhadap warga sipil - hingga menyebabkan kelaparan massal dan mencegah evakuasi medis.

Dalam 20 hari terakhir saja, lebih dari 925 penduduk dilaporkan tewas dalam serangan rezim dan sekutunya.[fq/anadolu]


latestnews

View Full Version