View Full Version
Ahad, 01 Apr 2018

Erdogan : Netanyahu Adalah Seorang 'Teroris' dan Israel Adalah 'Negara Teror'

ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Ahad (1/4/2018) mengatakan Israel adalah "negara teror" dan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu adalah "seorang teroris", setelah Netanyahu membalas kritik Turki terhadap tanggapan berlebihan Israel terhadap protes di perbatasan Gaza selama akhir pekan.

Tujuh belas demonstran Palestina tewas dalam ditembaki oleh pasukan Israel.

"Saya tidak perlu memberi tahu dunia betapa kejamnya tentara Israel. Kami dapat melihat apa yang dilakukan negara teror ini dengan melihat situasi di Gaza dan Jerusalem," kata Erdogan, menurut koran Daily Sabah.

"Israel telah melakukan pembantaian di Gaza dan Netanyahu adalah seorang teroris."

Netanyahu mengecam Erdogan sebelumnya pada hari Ahad, mengatakan bahwa militer Israel "tidak akan diberi ceramah oleh seseorang yang selama bertahun-tahun membom penduduk sipil tanpa pandang bulu." Pelajaran moralitas dari Ankara, katanya, ternyata adalah lelucon "April Mop".

Erdogan pada hari Sabtu mengutuk pemerintah Israel karena "serangan tidak manusiawi," mengacu pada 17 pemrotes Palestina yang tewas hari Jum'at.

“Israel akan memenjarakan Palestina di bawah penindasannya. Kami akan terus mendukung saudara-saudara kita di Palestina, ”katanya. Erdogan juga menyerang para pengeritiknya.

"Saya belum mendengar penentangan yang layak terhadap pembantaian Israel di Gaza dari mereka yang mengkritik operasi di Afrin," katanya, mengacu pada tindakan Turki di daerah kantong Komunis Kurdi di Suriah.

Uni Eropa mengecam serangan Turki terhadap Afrin dua pekan lalu, sementara milisi Komunis Kurdi menyebut serangan itu sebagai "pendudukan."

"Ini adalah bukti paling jelas dari kurangnya ketulusan oleh mereka yang fokus pada kami tetapi tidak mengatakan apa-apa tentang fakta bahwa Israel menyerang para pengunjuk rasa di tanah mereka sendiri," katanya. (st/haaretz)


latestnews

View Full Version