Jaisyul Islam Serahkan Senjata ke Rezim Assad, Pergi Tinggalkan Dumayr Menuju Jarablus

DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Media pemerintah Suriah mengatakan ratusan pejuang oposisi di sebuah kota di timur laut Damaskus telah menyerahkan senjata mereka dan mulai pergi di bawah kesepakatan evakuasi.

Berdasarkan perjanjian itu, para pejuang tersebut, yang merupakan anggota Jaisyul Islam, diizinkan untuk pindah bersama keluarga mereka ke daerah-daerah yang dikuasai oposisi di bagian utara negara tersebut, secara efektif menyerahkan wilayah mereka kepada pasukan pemerintah Suriah.

Kantor berita negara SANA mengatakan pejuang Jaisyul Islam dan keluarga mereka meninggalkan kota Dumayr pada hari Kamis (19/4/2018) setelah mereka menyerahkan senjata berat mereka ke pemerintah berdasarkan perjanjian dengan pihak berwenang negosiasi militer

Laporan itu mengatakan 1.500 pejuang dan 3.500 keluarga terdekat mereka akan meninggalkan Dumayr menuju kota Jarablus, dekat perbatasan Turki.

Ada juga laporan bahwa sejumlah kecil pejuang Jaisyul Islam akan berdamai dengan pemerintah Suriah dan tetap berada di Dumayr sebagai pasukan keamanan lokal, namun ini belum dikonfirmasi.

Dumayr berada di pegunungan Qalamoun, dekat wilayah Ghouta timur yang berada di bawah kendali penuh pemerintah pekan lalu setelah serangan selama berpekan-pekan dan serangan senjata kimia yang dituduhkan. (st/TNA)