View Full Version
Senin, 20 May 2019

Kelompok Bantuan Internasional Sebut Kondisi di Idlib Suriah Telah Mencapai titik krisis

IDLIB, SURIAH (voa-islam.com) - Lusinan kelompok bantuan internasional mengatakan kondisi di Idlib barat laut Suriah telah mencapai "titik krisis" dan menyerukan untuk segera mengakhiri pertempuran.

Kelompok-kelompok bantuan mengatakan, dalam sebuah permohonan yang dikeluarkan pada hari Jum'at (17/5/2019), bahwa kekerasan telah mengungsikan sekitar 180.000 orang dalam dua pakan terakhir.

Bentrokan antara pejuang oposisi dan pasukan rezim, yang berkobar pada 30 April, menghancurkan gencatan senjata di tempat sejak September.

Kelompok-kelompok bantuan mengatakan kekerasan memaksa setidaknya 16 organisasi kemanusiaan untuk menunda operasi mereka di wilayah tersebut, yang menampung 3 juta orang.

Dengan Dewan Keamanan PBB (DK PBB) akan membahas Suriah barat laut pada hari Jumat, kelompok hak asasi manusia Amnesty International mendesak tindakan, menyerukan Rusia, sekutu setia Presiden Bashar al-Assad, untuk ditekan karena penargetan yang disengaja terhadap 15 rumah sakit di Idlib dan Hama selama tiga pekan terakhir.

"Membom rumah sakit yang menjalankan fungsi medis mereka adalah kejahatan perang. Serangan-serangan terbaru ini telah menghilangkan jalur vital bagi warga sipil yang sangat membutuhkan perawatan medis," kata Lynn Maalouf, Direktur Riset Timur Tengah Amnesty International.

"Ini adalah bagian dari pola mapan yang menargetkan fasilitas medis untuk secara sistematis menyerang penduduk sipil dan itu merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan," tambahnya.

Dokter untuk Hak Asasi Manusia mengatakan bahwa dalam empat pekan terakhir pasukan rezim Suriah dan sekutu Rusia telah melakukan sembilan serangan terhadap rumah sakit dan fasilitas medis.

Kelompok-kelompok itu mengatakan setidaknya empat pos kemanusiaan yang diidentifikasi dengan jelas menjadi sasaran. (st/TNA)


latestnews

View Full Version