Utusan AS Klaim Pembicaraan dengan Taliban Masuki Tahap Baru

KABUL (voa-islam.com) - Utusan AS untuk rekonsiliasi Afghanistan pada hari Senin ini (10/6/2019) mengatakan pembicaraan damai dengan Taliban sedang memasuki "tahap baru".

Zalmay Khalilzad, utusan penting Washington untuk Afghanistan, bertemu Presiden Mohammad Ashraf Ghani di kepresidenan di Kabul pada Ahad malam.

Dalam serangkaian twit pada Senin pagi, dia mengatakan kesepakatan telah dicapai mengenai pentingnya persiapan untuk negosiasi intra-Afghanistan.

“Pertemuan yang bagus dengan Pres @AshrafGhani & timnya. Dibahas membangun konsensus lebih lanjut [internasional] untuk #peace. Juga persyaratan regional & implikasi untuk perdamaian termasuk gerakan positif baru-baru ini di AfPak [Afghanistan-Pakistan] hubungan & peluang perdamaian akan memberikan konektivitas & pengembangan regional ”, Khalilzad mengatakan dalam sebuah postingan Twitter.

Menurut kantor presiden Afghanistan, utusan AS itu memberikan pengarahan tentang diplomasi ulang-alik terbarunya untuk perdamaian yang membawanya ke Eropa serta Pakistan.

"Kedua belah pihak menyatakan senang atas peran Jerman dalam hal ini [dialog intra-Afghanistan untuk perdamaian] dan menyatakan harapan untuk memulai putaran pertama dialog intra-Afghanistan di awal," katanya.

Utusan AS sejauh ini telah mengadakan setidaknya enam putaran pembicaraan dengan Taliban sejak mengambil alih pada September tahun lalu, tetapi Taliban terus menolak tuntutan mendesak untuk gencatan senjata di Afghanistan.

Bulan lalu, Khalilzad telah menyatakan ketidakpuasan atas kecepatan pembicaraan ini.

Musim pertempuran tahunan sedang berlangsung di Afghanistan karena pihak-pihak yang bertikai gagal mencapai kesepakatan untuk gencatan senjata di bulan suci Ramadhan dan untuk libur Idul Fitri.[fq/voa-islam.com]