Ribuan Orang di Maroko Memprotes Perundingan Perdamaian AS Sambil Bakar Bendera Israel

RABAT, MAROKO (voa-islam.com) - Ribuan orang pada hari Ahad (23/6/2019) berdemonstrasi di Maroko menentang konferensi yang direncanakan di Bahrain di mana komponen ekonomi dari rencana perdamaian yang dipimpin AS antara Israel dan Palestina akan diumumkan.

Demonstran yang berkumpul di ibukota Rabat membakar bendera Israel di dekat parlemen Maroko dan meneriakkan, "Matilah Israel!" Dan "Matilah Amerika Serikat!"

Aspek ekonomi dari rencana AS - dijuluki lokakarya Peace to Prosperity - akan dibahas oleh para peserta pada pertemuan di Manama pada hari Selasa dan Rabu.

Slogan-slogan lain mencela "rezim pengkhianat Arab" karena berencana menghadiri konferensi, termasuk Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

AS mengatakan pada 12 Juni bahwa Maroko akan menjadi salah satu dari beberapa negara yang menghadiri KTT perdamaian. Rabat tetap bungkam tentang masalah ini.

Gedung Putih mengungkapkan rincian penting pada hari Sabtu, termasuk target meningkatkan lebih dari $ 50 miliar dalam investasi dan menciptakan lebih dari satu juta pekerjaan untuk Palestina selama 10 tahun.

Tetapi Otoritas Palestina memboikot acara tersebut dan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas pada hari Sabtu menolak rencana ekonomi, yang katanya "tidak boleh dibahas" tanpa adanya solusi politik. (st/TOI)