View Full Version
Sabtu, 17 Aug 2019

30 Warga Palestina Terluka Selama Protes Anti-Pendudukan di Dekat Pagar Perbatasan Gaza

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Lebih dari 30 warga Palestina telah terluka selama protes anti-pendudukan di dekat pagar yang memisahkan Jalur Gaza yang terkepung dari wilayah Palestina yang diduduki.

Ashraf al-Qedra, juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, mengatakan pasukan Israel menembak dan melukai 20 warga Palestina selama demonstrasi di Gaza, Jum'at (16/8/2019).

Menurut kementerian, 13 warga Palestina lainnya menderita berbagai jenis cedera selama protes.

Palestina telah mengadakan unjukrasa mingguan di daerah itu sejak tahun lalu untuk memprotes pengepungan di daerah kantong itu dan menekankan hak untuk mengembalikan para pengungsi yang telah melarikan diri dari agresi Israel sejak 1948.

Setidaknya 305 warga Palestina telah terbunuh oleh pasukan Zionis Israel sejak demonstrasi anti-pendudukan dimulai di Jalur Gaza pada 30 Maret 2018. Lebih dari 18.000 warga Palestina juga menderita luka-luka.

Pada bulan Maret, misi pencari fakta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menemukan bahwa pasukan Israel melakukan pelanggaran hak selama penumpasan mereka terhadap para demonstran Palestina di Gaza yang bisa dianggap sebagai kejahatan perang.

Gaza telah dikepung Israel sejak Juni 2007, yang telah menyebabkan penurunan standar hidup.

Israel juga telah melancarkan tiga perang besar terhadap kantong itu sejak 2008, menewaskan ribuan warga Gaza setiap kali dan menghancurkan infrastruktur wilayah miskin yang sudah miskin itu. (st/ptv)


latestnews

View Full Version