Setelah Bandara Sipil, Kini Giliran Kebun Binatang di Tripoli yang Dibombardir Oleh Pasukan Haftar

TRIPOLI, LIBYA (voa-islam.com) - Angkatan udara timur Libya, dipimpin oleh pensiunan Mayor Jenderal Khalifa Haftar, melancarkan serangan pada hari Sabtu (17/8/2019) di kebun binatang di ibu kota Tripoli (barat), mengklaim bahwa itu telah digunakan untuk tujuan militer.

Serangan udara tersebut menargetkan markas milisi Ghneiwa (berafiliasi dengan Abdul-Ghani Al-Kikli, kepala Otoritas Keamanan Pusat) di kebun binatang di Abu Sleemin Tripoli, klaim saluran TV pro-Haftar Al-Fadaeya Al-Libeya di halaman Facebook-nya .

Sejak 4 April, pasukan Haftar telah melakukan serangan goyah untuk mengambil alih Tripoli, markas besar Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang diakui secara internasional.

Milisi Haftar menargetkan Kebun Binatang di Abu Saleem, kata TV Februari (loyal kepada Pemerintah Kesepakatan Nasional) di Facebook.

Situs web Ean Libya menyatakan bahwa, setelah menargetkan kebun binatang, pasukan Haftar menyebabkan kepanikan di antara warga bersama dengan kerusakan materi.

Pasukan Haftar sering membom terutama tempat-tempat non-militer dan mengklaim bahwa Pemerintah Kesepakatan Nasional dan loyalisnya menggunakannya untuk tujuan militer; sebuah tuduhan yang mengada-ngada dan dibantah keras pemerintah.

Pasukan Haftar mengaku bertanggung jawab atas serangan di Bandara Zuwarah sipil (barat laut) Kamis dan Jum'at lalu, mengklaim bahwa itu telah digunakan untuk keperluan militer.

Misi Dukungan PBB di Libya mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu bahwa mereka mengirim komite penilai ke bandara dan mengkonfirmasi bahwa itu adalah fasilitas sipil.

Misi tersebut menekankan bahwa pihaknya akan berbagi informasi dan bukti yang telah dikumpulkannya di bandara dengan Dewan Keamanan dan badan internasional terkait lainnya. (st/MeMo)