Whatsapp Blokir Ratusan Akun Jurnalis Palestina yang Melaporkan Serangan Israel ke Gaza

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - WhatsApp hari Jum'at (15/11/2019) memblokir akses ke ratusan jurnalis dan aktivis Palestina yang memberikan laporan terbaru langsung selama serangan Israel di Gaza, kantor berita Safa melaporkan.

Ini terjadi kurang dari 24 jam setelah berakhirnya ofensif dua hari Israel yang mengakibatkan kematian 34 warga Palestina dan melukai 111 lainnya.

Jurnalis dan aktivis Palestina, yang aktif selama serangan Israel, melaporkan bahwa akun mereka diblokir dan mereka tidak dapat menggunakannya.

Perkumpulan Para Jurnalis Palestina mengutuk langkah ini dan menuduh WhatsApp terlibat dalam kejahatan Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza.

Mereka juga mengatakan bahwa ini datang sebagai hasil dari upaya mereka untuk mengungkap kejahatan Israel terhadap warga sipil dan sasaran sipil Palestina.

"Ini untuk menutupi kejahatan Israel dan ini merupakan kelanjutan dari perusahaan induk, Facebook, serta Twitter yang telah melarang dan memblokir halaman dan akun ratusan wartawan Palestina dan perusahaan media dengan ribuan dan jutaan pengikut," kata kelompok itu.

Pihak berwenang Israel telah beberapa kali mengungkapkan upaya kerjasasama yang dilakukan dengan perusahaan media sosial, termasuk YouTube, Facebook dan Twitter untuk memblokir konten Palestina. (MeMo)