12 Tentara Israel Terluka Dalam Serangan Penabrakan Mobil di Yerusalem

TEPI BARAT, ISRAEL (voa-islam.com) - Dua belas tentara Israel terluka dalam serangan tabrakan mobil di Yerusalem hari Kamis (6/2/2020) setelah sebuah mobil melaju ke arah mereka di dekat Stasiun Pertama.

Para prajurit itu mengambil bagian dalam aktivitas militer ketika serangan itu terjadi, kata tentara Israel.

Salah satu tentara menderita luka parah dan dibawa ke rumah sakit sementara 11 lainnya luka ringan, kata laporan. Penyerang melarikan diri dan perburuan diluncurkan.

Beberapa jam kemudian, seorang tentara Israel di Tepi Barat yang diduduki ditembak dan luka ringan di dekat pemukiman ilegal Yahudi Dolev dekat Ramallah yang diduduki.

Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan sedang menyelidiki insiden itu.

Ini adalah serangan ketiga dalam 24 jam, setelah seorang polisi terluka dalam serangan penembakan di Yerusalem Timur yang diduduki.

Juga hari ini, polisi Israel menembak seorang Palestina di Kota Tua Yerusalem setelah menuduhnya melakukan serangan penikaman terhadap seorang Israel. Tidak segera jelas apakah orang Palestina itu terluka atau meninggal.

Saluran 12 Israel melaporkan bahwa seorang Israel terluka ringan setelah ditusuk di daerah itu.

Sementara itu, di Tepi Barat yang diduduki, seorang warga Palestina berusia 19 tahun tewas oleh pasukan penjajah Israel di Jenin, enam orang lainnya cedera ketika pasukan pendudukan menembak para pengunjuk rasa.

Ini terjadi ketika pasukan penjajah Israel menghancurkan rumah seorang Palestina di daerah yang mengarah ke protes. Penembak jitu Israel menembak kerumunan berikutnya yang membunuh remaja itu. (MeMo)