View Full Version
Selasa, 08 Sep 2020

Israel Tuntut Kompensasi Dari AS Atas Penjualan Jet Tempur Canggih F-35 Ke UEA

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth mengungkapkan hari Ahad (6/9/2020) bahwa Tel Aviv menuntut kompensasi sebagai imbalan atas kesepakatan senjata AS-UEA yang akan membuat Emirates menyediakan jet tempur F-35.

Surat kabar itu mengatakan bahwa badan keamanan Israel sekarang sedang membahas paket kompensasi yang akan diminta Israel, menambahkan bahwa di antara opsi yang sedang diperiksa adalah memajukan tanggal untuk pasokan sistem persenjataan canggih Amerika ke Israel selama satu tahun.

Menurut surat kabar tersebut, permintaan kompensasi menunjukkan bahwa pihak pertahanan Israel telah menyadari fakta bahwa kesepakatan senjata antara AS dan UEA pasti akan diselesaikan terlepas dari keberatan mereka.

Diperkirakan bahwa kemungkinan kesepakatan senjata dengan UEA akan dibahas di Kongres dalam waktu dekat, dan pemerintahan Trump berharap kesepakatan itu akan disetujui, karena penjualan tersebut tampaknya menjadi bagian integral dari perjanjian normalisasi Israel-Emirat yang diumumkan bulan lalu.

Menurut New York Times, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secara pribadi menyetujui penjualan jet tempur F-35 Amerika ke UEA, meskipun secara terbuka menentang kesepakatan tersebut.

Pada 13 Agustus, Presiden AS Donald Trump mengumumkan kesepakatan damai antara UEA dan Israel yang ditengahi oleh Washington.

Setelah perjanjian diplomatik diumumkan, pemerintahan Trump mendorong kesepakatan senjata dengan UEA yang akan mencakup pembelian pesawat tempur siluman F-35 dan drone bersenjata, menurut Times.

Kesepakatan AS juga dilaporkan mencakup pengiriman jet EA-18G Growler yang sebelumnya tidak dilaporkan, sebuah pesawat perang elektronik yang dapat mengganggu pertahanan udara musuh, surat kabar itu menambahkan. (MeMo)


latestnews

View Full Version