93 Pemberontak Syi'ah Houtsi Tewas Dalam Sepekan Ini Di Marib Yaman

MARIB, YAMAN (voa-islam.com) - Setidaknya 93 pemberontak Syi'ah Houtsi telah tewas minggu ini ketika pertempuran meningkat untuk kota Marib di utara Yaman yang strategis, sumber militer dan medis mengatakan kepada AFP, Jum'at (24/9/2021).

Pemberontak Syi'ah kaki tangan Iran itu tewas dalam pertempuran dan dari serangan udara oleh koalisi militer pimpinan Saudi yang mendukung pemerintah.

Syi'ah Houtsi jarang melaporkan jumlah korban, tetapi angka tersebut dikonfirmasi oleh sumber medis.

sementara itu 51 loyalis pemerintah juga tewas dalam empat hari terakhir, kebanyakan dari mereka dalam bentrokan di provinsi Shabwa dan provinsi tetangga Marib, kata beberapa sumber militer.

Pemberontak Syi'ah Houtsi pada bulan Februari meningkatkan upaya mereka untuk merebut Marib, benteng terakhir pemerintah di utara, dan pertempuran itu telah menewaskan ratusan orang di kedua sisi.

Penguasaan wilayah kaya minyak akan memperkuat posisi tawar Syi'ah Houtsi dalam pembicaraan damai.

Menurut sumber militer, yang berbicara dengan syarat anonim, Huthi telah membuat kemajuan dan merebut empat distrik - satu di Marib dan tiga di Shabwa.

"Tiga distrik di Shabwa telah jatuh dalam bentrokan terbatas dan dalam beberapa jam," kata seorang pejabat kepada AFP.

Konflik Yaman berkobar pada tahun 2014 ketika pemberontak Syi'ah Houtsi yang didukung Iran merebut sebagian besar wilayah Yaman yang berpenduduk mayoritas Sunni termasuk ibu kota Sana'a, mendorong intervensi yang dipimpin Saudi untuk menopang pemerintah yang diakui secara internasional pada tahun berikutnya.

Bulan ini menandai tujuh tahun sejak pemberontak kaki tangan Iran itu menguasai Sanaa, dengan beberapa analis mengatakan keseimbangan telah condong mendukung pemberontak melawan koalisi. (TNA)