View Full Version
Jum'at, 20 Jan 2023

Mahasiswa Muslim Di India Dipukuli Sekelompok Hindu Radikal Atas Tuduhan Bicara Dengan Wanita Hindu

MADHYA PRADESH, INDIA (voa-islam.com) - Seorang mahasiswa Muslim di India dilaporkan dipukuli oleh sekelompok Hindu radikal setelah mereka menuduhnya berbicara dengan seorang mahasiswi Hindu.

Rekaman insiden tersebut menunjukkan pria tersebut - yang diidentifikasi sebagai mahasiswa ilmu komputer di sebuah universitas di negara bagian Madhya Pradesh, India, mencoba bernegosiasi dengan beberapa pria di sekitarnya, yang kemudian memukulinya membabi-buta.

Kemudian dalam video tersebut, beberapa pria memukuli menggunakan balok kayi saat dia berteriak kesakitan.

Para penyerang diduga anggota Hindu Jagran Manch (HJM), sebuah kelompok nasionalis Hindu garis keras yang kerap menargetkan anggota agama minoritas India. Mereka diyakini merekam kejadian tersebut.

Rekaman itu dibagikan oleh Hindutva Watch, sebuah kelompok penelitian yang memantau laporan serangan terhadap minoritas agama di India, serta Ashok Swain, profesor Riset Perdamaian dan Konflik di Universitas Uppsala di Swedia.

Meski mendapat ancaman dari para penyerang, pria dalam video tersebut dilaporkan mengajukan pengaduan ke polisi setempat.

Anggota HJM telah menyerang siswa lain sebelumnya, menurut kelompok pemantau Hindutva Watch.

India mengalami peningkatan serangan terhadap Muslim sejak 2014 ketika Perdana Menteri Narendra Modi, dari Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP), berkuasa.

Anggota BJP terus menghasut kefanatikan dan kekerasan terhadap Muslim, yang berjumlah sekitar 15 persen dari populasi India.

Pada rapat umum Oktober lalu, anggota parlemen dari partai yang berkuasa menyerukan pemboikotan toko-toko milik Muslim dan menyamakan Muslim dengan "babi".

Kaum nasionalis Hindu juga telah menyebarkan teori konspirasi "love jihad", yang mengklaim bahwa pria Muslim berusaha memikat wanita Hindu menjauh dari keluarga mereka dengan menikahi mereka. (TNA)


latestnews

View Full Version