Jihad Islam Serukan Seluruh Faksi Bersenjata Palestina Perluas Konflik Dengan Israel

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Kelompok Jihad Islam Palestina (PIJ) telah meminta semua faksi bersenjata Palestina untuk "memperluas" konflik dengan Israel di seluruh wilayah pendudukan.

Khalid Al-Batsh, seorang pejabat senior di PIJ, mengatakan pada sebuah konferensi yang diadakan selama Pekan Yerusalem di Gaza pada hari Ahad (12/3/2023), bahwa "situasi di Tepi Barat mirip dengan situasi sebelum penarikan pendudukan dari Gaza".

"Pendudukan tidak dapat menahan kekalahannya, jadi kami memiliki kekuatan untuk memaksanya meninggalkan tanah kami. Kami harus menyatukan upaya kami untuk melawan salah satu negara kolonial paling berbahaya di dunia."

Dia menyerukan Fatah dan Hamas untuk bersatu dengan Jihad Islam melawan Israel.

Kelompok Jihad Islam adalah kelompok bersenjata terbesar kedua di Jalur Gaza. Israel telah meluncurkan lima operasi militer besar-besaran terhadap kantong pesisir Palestina yang terkepung sejak 2008.

Sejak 2007, Israel telah memberlakukan pengepungan di Jalur Gaza dengan dalih memerangi Hamas, yang menguasai wilayah Palestina.

Akibatnya, 2,3 juta penduduk Gaza mengalami peningkatan angka kemiskinan dan pengangguran. (TNA)