View Full Version
Selasa, 12 Jun 2012

Hosni Mubarak Takut Mati Dipenjara

Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak, ternyata takut mati. Mubarak terus dihantui rasa takut, yang membuat mantan penguasa Mesir, kondisinya kritis. Mubarak takut pemerintah akan membunuhnya."Pemerintah ingin membunuh saya", ujar pengacaranya kepada AFP, Senin.

"Mereka ingin membunuh saya"kata Farid al-Deeb, pengacaranya. Mubarak kondisinya semakin parah, karena setiap hari dihantui perasaan takut dibunuh oleh pemerintah. Mubarak sudah tergeletak di dalam penjara tanpa ada yang dapat menolongnya.

Kesehatan Mubarak memburuk sejak penahanannya pada tanggal 2 Juni, dan dia dua kali mengalami kondisi kritis, akibat serangan jantung, dan para dokter berusaha menormalkan jantungnya kembali Senin, kata sumber rumah sakit penjara Kairo. "Kondisinya sangat kritis," kata Deeb. "Saya mengimbau melalui Agence Perancis-Presse (AFP) kepada semua pemimpin dunia dan LSM, melakukan tindakan, penyelamatan terhadap Mubarak "(Save Mubarak)", tambah Farid.

Sebuah sumber kementerian dalam negeri mengatakan kepada AFP bahwa kondisi Mubarak,
"kritis tapi stabil", ujarnya di rumah sakit militer di Kairo.

Mantan orang kuat Mesir, yang berumur  84 tahun itu, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, akibat memerintahkan pembantaian terhadap demonstran pada awal tahun 2011, di mana hampir 850 pengunjuk rasa tewas. 

Mubarak ternyata takut mati. Padahal, waktu berkuasa hobinya memenjarakan rakyatnya, menyiksa, mengusir, dan membunuhi rakatnya. Tapi takut mati. Aneh.  (af)


latestnews

View Full Version