View Full Version
Jum'at, 09 Aug 2013

BNPT: Motif Peledakan ''Bom'' di Vihara Ekayana Tidak Terkait Rohingya

JAKARTA (voa-islam.com) – Ansyaad Mbai mengatakan bahwa motif peledakan bom di Vihara Ekayana di Kebon Jeruk, Jakarta, pada Minggu (4/8/2013) malam lalu bukan untuk membela warga Rohingya di Myanmar.

Menurut Mbai, pembantaian kaum Budha Myanmar yang didukung pemerintah Budha Myanmar terhadap kaum muslimin Rohingya bukanlah penyebab utama terjadinya peledakan bom di Vihara Ekayana.

Katanya, pelaku hanya ingin membuat teror. Sedangkan tragedi kemanusian berupa pembantaian terhadap umat Islam Rohingya di Myanmar yang sampai saat ini masih terjadi hanya pemicu saja.

...Rohingya itu hanya pemicu. Tujuan utamanya adalah teror. Rohingya itu selalu menjadi alasan, isu paling kuat untuk melakukan aksi teror...

“Rohingya itu hanya pemicu. Tujuan utamanya adalah teror. Rohingya itu selalu menjadi alasan, isu paling kuat untuk melakukan aksi teror,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ini di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (8/8/2013).

Mbai juga memperjelas bahwa ada dua bahan peledak yang ditemukan di Vihara Ekayana. Namun yang meledak hanya satu. Ia menuturkan, ada kesamaan antara bom di Vihara dengan temuan bom yang sebelum-sebelumnya.

“Ada dua jenis bom yang ditaruh di Vihara, yakni satu bom pipa siku dan satu bom panci. Bom pipa siku, mirip dengan teror bom di Beji Depok, teror bom di Bima Nusa Tenggara Barat, serta bom yang dibuat oleh kelompok teroris yang ditangkap di Bendungan Hilir, Jakarta Pusat,” kicaunya.

...Ada dua jenis bom yang ditaruh di Vihara, yakni satu bom pipa siku dan satu bom panci...

“Yang ditangkap di Benhil itu salah satu targetnya adalah Vihara. Jelas yang di incar Kedubes Myanmar terkait Rohingya,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan www.voa-islam.com sebelumnya, telah terjadi sebuah “letupan” mirip “petasan” di Vihara Ekayana di Jalan Mangga II/8, RT 8/8, Kelurahan Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (4/8/2013) malam sekitar pukul 19.30 WIB.

Meski pelakunya belum jelas, Polri langsung menuding ledakan yang terjadi di Vihara Ekayana sebagai aksi teroris. Hal itu dikatakan Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol Sutarman saat meninjau langsung TKP pada Senin (5/8/2013) dini hari. [Khal-fah/dbs]

BERITA TERKAIT :

  1. Din Syamsuddin, Ketum PP Muhammadiyah: Bom Vihara Penuh Rekayasa
  2. Pemboman Akan Selalu Ada Jika Aktor Intelektual Tak Pernah Ditangkap

latestnews

View Full Version