View Full Version
Kamis, 30 Jan 2014

Galau Kemurtadannya Diusik Media, Asmirandah Ngadu ke KPI

JAKARTA (voa-islam.com) –Banyanya cibiran atas kemurtadannya, Asmirandah ngadu ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk mengungkapkan kegalauannya. Pemeran film ‘Ketika Cinta Bertasbih’ ini meminta kepada masyarakat dan media tidak mempersoalkan keputusannya tersebut.

"Ini sudah melampaui privacy, melewati batas pribadi saya. Aku minta dihargai. Untuk keyakinan saya, itu urusan saya sama Tuhan. Saya mohon dari masyarakat maupun media untuk lebih bijak menanggapi berita,"ujarnya di Kantor KPI, Jalan Gajahmada, Jakarta Pusat, Rabu, (29/1/2014)

Andah –sapaan akrabnya- terlihat semakin bangga dengan dosa yang bisa menyebabkan dirinya kekal di neraka tersebut. Muncul pernyataan darinya, dirinya tidak mau berpusing-pusing dengan komentar masyarakat.

"Orang-orang di luar mencibir, saya enggak permasalahkan itu. Buat saya semua orang bebas dan punya hak menilai saya seperti apa," ucapnya yang dikutip tribunnews.com.

Isu Andah murtad dari Islam ramai setelah muncul foto ‘mirip’ dirinya dan Jonas Rivanno yang sedang ibadat di gereja. Laporan Liputan6.com, pengirim foto menuliskan lampiran keterangan bahwa foto tersebut diambil di sebuah gereja di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Hanya saja, menurut Liputan6.com, si pengirim tidak mencantumkan tanggal peristiwa.

Kepada media (Rabu, 29/1/2014), Asmirandah yang juga pemain film ‘Dalam Mihrab Cinta’ ini mengakui foto tersebut adalah dirinya. Andah juga mengakui dengan terus terang dirinya sudah berpindah keyakinan, yang dalam Islam disebut dengan murtad. [Baca: Musibah Besar! Muslimah Murtad Supaya Dinikahi Pemuda Kafir]

"Saya jelaskan di sini. Saya akui itu foto saya. Jangan bilang foto ini mirip Asmirandah. Mana mungkin sih ada dua orang kembar, terus bersama lagi, kan nggak mungkin. Media itu pintar mencermati, apalagi masyarakat sudah cukup cerdas," katanya. [PurWD/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version