View Full Version
Kamis, 04 Jun 2015

Ketum PDIP Sebut Masyarakat Indonesia Ada Keturunan Budak

JAKARTA (voa-islam.com)- Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri menyebut bahwa manusia Indonesia mempunyai keturunan budak. Ia mengatakan, masyarakat Indonesia harus disuruh, dipecut terlebih dahulu jika ingin bekerja.

Manusia indonesia ini betul-betul ada keturunan budak karena harus disuruh, dipecut dahulu baru bekerja,” ujarnya saat memberikan kuliah presiden (Presidential Lecture) dalam rangka ulang tahun Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Indonesia ke-50, di Jakarta, Kamis (28/05/2015) seperti yang dikutip dari Republika.


Sebagai contoh, Presiden kelima Indonesia ini juga menyatakan bahwa misalnya saja masyarakat pada masa penjajahan yang dilakukan oleh Belanda, masyarakat dinilai hanya diam saja karena perkebunan cengkehnya direbut. Padahal menurutnya pada waktu itu Belanda telah jelas-jelas ingin menguasainya.

“Saat penjajahan Belanda di Indonesia, masyarakatnya bekerja karena sistem tanam paksa (Cultuurstelsel). Mereka (Belanda) harus berkeliling mencari cengkeh yaitu dengan memotong pohon cengkeh dan kemudian mengupayakan pohon cengkeh kita dikuasai. Tetapi masyarakat kok diam saja,” ujarnya.

Bagaimana dengan Ibu Mega, PDIP, dan Jokowi yang sekarang berkuasa, dan negara diserahkan kepada 'Asing dan A Seng'? Mengapa membiarkan saja, dan tidak berani bertindak menyelamatkan negara dari 'Asing dan A Seng'? Siapa yang diperbudak sejatinya di negeri ini? (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)

 


latestnews

View Full Version