View Full Version
Sabtu, 08 Aug 2020

Ahli Bahan Peledak Italia Percaya Ada Gudang Senjata Di Atau Dekat Lokasi Ledakan Beirut

ROMA, ITALIA (voa-islam.com) - Danilo Coppe, salah satu ahli bahan peledak paling terkenal di Italia, mengatakan pada hari Jum'at (7/8/2020) bahwa dia tidak percaya ledakan Pelabuhan Beirut disebabkan oleh amonium nitrat, melainkan gudang senjata di atau dekat lokasi tersebut.

"Saya tidak percaya ada jumlah amonium nitrat di Pelabuhan Beirut, juga tidak ada gudang kembang api," katanya kepada harian Italia Corriere.

Sang pakar, yang dijuluki Mr. Dinamit, menjelaskan bahwa ketika amonium nitrat meledak, itu tak salah lagi menghasilkan awan kuning.

“Sebaliknya, dari video ledakan, selain bola putih yang terlihat mengembang - yang merupakan kondensasi udara laut - Anda dapat dengan jelas melihat kolom oranye bata yang cenderung merah terang, ciri khas keberadaan litium.”

Dia mengatakan ledakan itu adalah gudang senjata.

"Lithium-metal adalah propelan untuk rudal militer, jadi saya pikir ada persenjataan di sana," Coppe menegaskan.

Dijelaskannya, yang meledak bukan 2.700 ton, karena jika sudah 2.700 ton itu berarti 100 kontainer amonium nitrat.

“Dan 100 kontainer tidak meledak bersamaan seperti itu. Segala sesuatu mungkin terjadi dalam kehidupan ini, tetapi saya rasa amonium nitrat tidak meledak, ”kata ahli tersebut.

Ledakan besar hari Selasa menewaskan 154 orang, melukai 5.000 orang dan menghancurkan sebagian kota.

Menteri Dalam Negeri Lebanon Mohammed Fahmi mengatakan kepada stasiun TV lokal bahwa ledakan itu disebabkan oleh ledakan lebih dari 2.700 ton amonium nitrat yang telah disimpan di gudang di dermaga sejak disita dari kapal kargo pada tahun 2014.

Para saksi melaporkan melihat awan oranye seperti itu yang muncul ketika gas nitrogen dioksida beracun dilepaskan setelah ledakan yang melibatkan nitrat. (AA)


latestnews

View Full Version