Pembentukan Pengurus AJIMUSA Dihadiri Puluhan Jurnalis Muslim

SOLO (voa-islam.com) – Sebuah terobosan yang sangat fundamental dilakukan oleh para jurnalis muslim dari berbagai media, baik media Islam maupun media umum yang tergabung dalam AJIMUSA (Aliansi Jurnalis Muslim Nusantara) dengan menggagas pertemuan para jurnalis muslim dari berbagai media.

Pertemuan dalam lingkup nasional tersebut mengangkat sebuah tema “Temu Jurnalis Muslim: Menjalin Kebersamaan, Mengungkap Kebenaran”. Acara berlangsung di Wisma Muslim Lir-Ilir, Colomadu, Karanganyar, Jawa Tegah pada hari Rabu - Kamis, 15 - 16 Januari 2013.

Sekitar 20 jurnalis muslim hadir dari berbagai media seperti voa-islam.com, arrahmah.com, RDS FM Solo, muslimdaily.net, an-najah.net, S TV Solo, majalah Sabili, majalah An Najah, islampos.com, tabloid Media Umat, Koran Solopos, Joglosemar, Republika, Jatengpos, Radar Solo, dan lain-lain, hadir pula lembaga riset Iris dan lembaga peneliti kontra-terorisme CIIA.

Alhamdulillah, secara keseluruhan acara berjalan dengan lancar dari agenda yang telah direncanakan. Pada hari Selasa (15/1/2013), pertemuan yang berlangsung digunakan untuk sarana perkenalan atau ta’aruf, pemaparan pentingnya sebuah perkumpulan jurnalis muslim yang diisi oleh ustadz Abdullah Khoir dari majalah An Najah dan Pak Eman Mulyatman dari majalah Sabili. Selain itu juga sharing makalah berjudul “Jurnalis Muslim, Antara Idealisme Profetik dan Profesionalisme Kode Etik” dari Toni Syarqi dari lembaga riset IRIS.

Kemudian acara pada hari Rabu (16/1/2013) dipergunakan untuk membentuk kepengurusan AJIMUSA dan menggodok program-program AJIMUSA yang akan dan hendak dilakukan kedepannya. Dalam pemilihan kepengurusan yang dilakukan, akhirnya terbentuk sebuah kepengurusan inti dari ketua, sekretaris dan bendahara untuk menggerakkan roda kepengurusan kedepannya dan membentuk jatidiri AJIMUSA.

Ketua terpilih AJIMUSA yakni Pak Memed Slamet Urip yang merupakan salah satu anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta, sekretaris yang terpilih yakni Bekti dari portal media islam voa-islam.com dan bendahara diamanahkan kepada Toni Syarqi dari lembaga riset Iris.

“Dengan adanya AJIMUSA bukan berarti kita ada sesuatu dengan lembaga kewartawanan lainnya. Akan tetapi ini hanya mengisi kekosongan yang ada agar lebih lengkap lagi. Dan kita akan juga siap bekerjasama dengan persatuan dan perkumpulan pawa wartawan yang sudah ada. Dan kita juga berharap para wartawan atau jurnalis muslim baik dari media islam atau media umum bisa menyambut baik kehadiran kita dan bergabung dengan kita,” ucap Pak Memed ketika memberikan sambutan sesaat setelah diangkat menjadi ketua.

Para jurnalis muslim sangat merespon baik dan antusias untuk membuat kesepakatan untuk mengangkat isu secara bersama-sama melalui jaringan medianya masing-masing dan mengedepankan berita-berita yang menunjukkan pembelaan terhadap Islam dan kaum muslimin. (Bekti/VOA)