Salama: Ramadahan Tiba TPQ Harus Kreatif

 

SOLO (voa-islam.com)--Pengurus dan pengajar Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) diminta lebih klreatif dalam menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar. Bulan Ramadhan tahun ini pembelajaran TPQ diharapkan memiliki banyak perkembangan.

Oleh karena itu,  Salama Organizer menggelar Pelatihan Mendesain Program Ramadhan Penuh Makna untuk Anak-Anak. Acara yang digelar di Ndalem Tjokrosukarnan, Jalan Radjiman, Sriwedari Laweyan, Solo, Kamis (25/5) setidaknya  setidaknya diikuti  orangtua, aktivis masjid dan pengajar TPQ.  

“pelatihan ini diadakan karena penyelengaran TPQ baik di masjid, sekolah ataupun di rumah-rumah selama Ramadhan monoton dan tidak  ada target,” ujar Ketaua Salama Organizer Solo, Ustaz Ponid. 

Menurutnya, bulan Ramadhan  menjadi momentum untuk mengembangkan potensi TPQ. Terlebih semangat anak-anak untuk pergo kemasjid meningkat. Oleh karena itu, kegiatan TPQ hendaknya tidak hanya menunggu waktu berbuka puasa. Hendaknya kegiatan TPQ selama bulan ramadhan lebih bervariasi dan memberikan kesan mendalam pada anak-anak.

“Selama bulan Ramadahan TPQ jangan hanya mengajarkan baca dan tulis Alqur'an saja.  Tapi bisa juga dipadukan dengan dongeng dan permainan. Misalnya, tahfiz Qur'an akan lebih berhasil bila menggunakan permainan,” imbuhnya.

Hal yang sama juga disampikan Ari Prabowo,  Ketua Umum Persaudaran Pencerita Muslim  Indonesia (PPMI). Menurutnya, momentum bulan Ramadhan harus dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran TPQ. Oleh karena itu program pembelajaran TPQ harus sistemastis dan memiliki target yang jelas.

“Kegiatannya jangan hanya itu itu saja seperti hari biasa. Potensi ramadhan ini harus dimanfaatkan sedemikian rupa dengan berbagai macam kegiatan,” katanya. 

Pelatihan ini setidaknya diikuti 60 perserta. Para peserta dibelaki sejumlah materi dan keterampilan. Dianttranya g pengondisian kelas, materi ke-TPQ-an, penyusunan kurikulum Ramadhan, aneka permainan edukatif, teknik mendongeng dan kultum untuk menarik untuk anak-anak. * [Aan/Syaf/voa-islam.com]