View Full Version
Ahad, 07 Oct 2018

2000 orang Korban Gempa Tsunami Palu Mengungsi ke Bandara Balikpapan

BALIKPAPAN (voa-islam.com) - Bencana gempa disertai tsunami yang melanda wilayah Donggala dan Palu telah menelan korban jiwa lebih dari 1.500 orang. Korban tersebut belum termasuk yang masih hilang belum ditemukan dan juga korban terluka.

Bencana dahsyat tersebut telah menyebabkan arus gelombang pengungsi yang bergerak pindah ke wilayah lain yang dianggap lebih aman. Dalam pantauan voa islam di bandara Sultan Haji Muhammad Sulaiman, Balikpapan pada hari Jumat lalu, sedikitnya ada 2000 orang dari Palu yang mengungsi di kota tersebut.

Menurut laporan ribuan orang pengungsi itu berada di bandara Balikpapan selain mengungsi juga untuk transit dan bergantian dipulangkan ke kampung halaman di sejumlah pulau jawa.

Setiap hari setidaknya tiba di bandara Balikapapan sebanyak seratus limapuluh orang pengungsi dan yang hanya transit. Sementara itu pihak aparat keamanan bandara menyatakan butuh bantuan berupa dana yang dialokasikan kepada para pengungsi agar bisa membeli tiket untuk transportasi memulangkan para pengungsi tersebut.

Seorang aparat keamanan bandara, Sertu M Adil Hamzah menyatakan bahwa dana-dana yang masuk akan didistribusikan kepada para pengungsi.

"Semua dana yang masuk akan kita distribusikan, meskipun mereka (para pengungsi) naik pesawat militer dengan gratis, tetapi kita tetap memberi uang untuk perjalanan mereka mungkin nanti menggunakan bus maupun transportasi umum untuk bisa kembali ke rumah mereka," ungkap Seru M Adil Hamzah.

Lebih lanjut petugas militer ini menyatakan sangat bersyukur dengan kepedulian para relawan yang sudah mau membantu para pengungsi sejak hari pertama bencana terjadi.[fq/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version