View Full Version
Kamis, 11 Mar 2010

Polisi Dubai Peringatkan Adanya Agen Mossad di Teluk

Dubai – Infopalestina: Polisi Dubai memperingatkan kehadiran agen-agen dinas intelijen luar negeri Zionis "Mossad" di sejumlah negara Teluk Arab. Menurutnya, pembunuhan pimpinan militer Gerakan Hamas Mahmud Mabhuh telah membuka jendela bagi aktivitas Mossad yang diduga belum pernah terjadi sebelumnya.

Kepala Polisi Dubai Dahi Khalfan Tamim menyerukan agar para mata-mata yang ada di kawasan Teluk untuk meninggalkan kawasan tersebut dalam waktu seminggu. Dia mengatakan, "Kepada para mata-mata agar segera pergi. Kalau tidak maka akan tiba giliran bagi mereka. Mereka kan diburu oleh badan yang berwenang."

Seperti dikutip koran Emirat "alkhaleej", Rabu (10/3), Khalfan berbicara dengan nada peringatan kepada para agen mata-mata. Dia menegaskan bahwa pihaknya memiliki informasi cukup yang menegaskan adanya mata-mata berkewarganegaraan Barat dan Timur yang bekerja untuk intelijen asing dan mereka berada di kawasan ini.

Khalfan mengatakan, "Kepala Mossad Israel Meir Dagantelah membuka jendela bagi aktivitasnya yang mencurigakan, yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan berani menggunakan paspor negara-negara besar dan menyebarkan mata-matanya. Pengungkapan kasus Mahmud Mabhuh telah menjadi kejutan yang tidak dibayangkan dan diprediksi sebelumnya."

Kepala Polisi Dubai ini sebelumnya telah menegaskan bahwa dinas intelijen luar negeri Zionis "Mossad" terlibat dalam pembunuhan pimpinan militer Gerakan Hamas Mahmud Mabhuh di Dubai pada bulan Januari lalu. Kala itu dia menyatakan 99% menujuh Mossad, namun sekarang dia menegaskan 100% Mossad terlibat.

Dia menyatakan abhwa polisi Dubai memiliki DNA empat tersangka dalam kasus ini, "Sekarang saya memiliki DNA untuk empat anggota Mossad," ungkapnya. (asw)


latestnews

View Full Version