Nazaret – Infopalestina: Perdana Menteri Israel dan Menteri Pertahanan Ehud Barak mengancam akan melancarkan balasan militer atas aksi pembunuhan dua serdadu Israel di perbatasan timur kota Khan Yunis, wilayah selatan Jalur Gaza. Netanyahu mengatakan, "Metode reaksi yang dilakukan Israel untuk membalas pembunuhan tentaranya sudah diketahui semua pihak."
Dia menyatakan bahwa penjajah Israel tidak akan pernah ragu untuk melancarkan seangan balasan atas setiap serangan terhadap tentara atau orang-orang Israel.
Menurut salura televisi 10 Israel, yang mengutip pernyataan Netanyahu, saat menanggapi aksi di timur Khan Yunis, dia mengatakan, “Kami turut berbela sungkawa kepada keluarga tentara yang meninggal. Yang terjadi hari ii sangat menyakitkan. Tapi kami akan merespon dengan tegas kepada siapa pun yang mencoba untuk menyerang orang Israel."
Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak mengatakan, "Tidak ada kepentingan bagi militer Israel untuk menyulut situasi di perbatasan selatan, tapi kalau-kalau pihak lain – dengan menuding Hamas – ingin menyulutnya maka kami tahu bagaimana kami membela diri kami."
Barak mengatakan, seperti dikutip radio 10 Israel, "Jika Hamas terus memprovokasi kami, maka kami tidak akan berdiam diri atas penembakan roket pada orang-orang Israel. Kami akan menanggapi serangan-serangan ini dan tidak akan mentolerir lagi." (asw)