Ankara – Infopalestina: Rusia dan Tukri, Rabu (12/5) menegaskan pentingnya berinteraksi dengan Hamas sebagai pihak yang menang dalam pemilu Palestina yang transfaran, tidak mungkin bagi kita mengabaikanya. Mereka menyerukan persatuan barisan Palestina.
Dalam sebuah konferensi persnya yang digelar keduanya di Ankara, Dmitri Medvedev, presiden Rusia mengatakan, tidak mungkin tercipta perdamaian tanpa melibatkan Hamas dalam pembicaraan damai Timteng, seperti diungkapkan Presiden Turki, Abdullah Gaul.
Gaul menambahkan, janganlah kita menyingkirkan salah satu pihak dalam pembicaraan damai ini. Mereka menyayangkan Palestina bisa terpecah. Ia menyerukan Palestina seharusnya bersatu. Dan untuk menyatukanya dibutuhkan pembicaraan yang melibatkan kedua belah pihak. Terutama Hamas yang menang dalam pemilu Palestina kemarin. Kita tidak bisa melupakanya begitu saja, ungkapnya.
Ia melanjutkan, saat Turki berbicara tentang Hamas banyak pihak yang menekan kita, tetapi kita lihat Hamas benar, tak mungkin mencapai perdamaian dengan menyingkirkan sebagian orang.
Sementara itu, Medvedev mengisyaratkan, sangat urgen berinteraksi dengan Hamas. Ia mengatakan, “Kami sepakat ada kemungkinan untuk menyelsaikan masalah ini lebih giat lagi yaitu dengan melibatkan semua pihak yang mempunyai konflik berbicara dalam hal ini, karena pada saat yang sama Gaza sedang mengalami krisis kemanusiaan yang harus segera dicarikan jalan keluarnya.
Sebelumnya, Medvedev bertemua dengan presiden Suriah, Basyar Asad dan Ketua Biro politik Hamas, Kholid Misy’al di Damascus, membahas masalah blokade , rekonsiliasi dan transaksi pertukaran tawanan. (asy) www.infopalestina.com