Lifeline Menuju Pelabuhan Latakia Protes Lambatnya Jawaban Mesir

 

Latakia – Infopalestina: Juru bicara Lifeline 5 Zahir Bairawi mengungkapkan kekhawatiranya yang mendalam atas sikap pemerintah Mesir yang menunda-nundan izin bagi konvoi Lifeline untuk dapat berlabuh di Arish.

Dalam konferensi persnya Ahad (10/10) Bairawi mengatakan, sikap pemerintah Mesir yang memperlambat izin masuknya konvoi kemanusiaan ke pelabuhan Arish akan menyebabkan sejumlah pihak terutama relawanan internasional terpuruk. Padahal konvoi sudah sangat siap berlayar menuju Arish. Semua persiapan sudah matang dilaksanakan, tinggal menunggu izin dari pemerintah Mesir saja.  Sementara itu, berangkatnya sejumlah anggota delegasi pada konvoi kemanusiaan Lifeline ke pelabuhan Latakia Suriah merupakan satu tekanan bagi kami. Ia berharap Mesir segera mengizinkan rombongan bantuan masuk Mesir. Para pemimpin konvoi kemarin sudah menghubungi pihak Mesir di Latakia sebanyak dua kali. Namun ia tetap bersikukuh, belum ada pernyataan atau keterangan dari pemerintah pusat dalam kaitan ini. Ia mengungkapkan harapanya semoga izin segera keluar dalam waktu dekat ini.

Di pihak lain, direktur pelaksana konvoi Lifeline, Kevin Ofendend dalam pernyataan persnya mengatakan, rombongan akan berangkat sore Senin nanti bersama 40 kendaraan dari Aljazair akan menuju ke pelabuhan Latakia untuk memprotes kebijakan Mesir yang tak kunjung memberikan izin pada konvoi kemanusian.

Perlu disebutkan, sebanyak 140 kendaraan telah terparkir di pelabuhan Latakia, menunggu komando akan segera berangkat ke Arish Mesir untuk kemudian menuju Gaza, membawa bantuan kemanusiaan senilai 50 juta junaih foundstarling disertai 385 relawan dari 30 negara di dunia. (asy) www.infopalestina.com