View Full Version
Senin, 11 Oct 2010

Aleg Islam Tuntut Sikap Serius Tolak UU Loyalis Entitas

 

Ramallah – Infopalestina: Sejumlah anggota legislative muslim Palestina di Tepi Barat menganggap undang-undang loyalis untuk Negara Yahudi menggambarkan sejauh mana rasisme dan permusuhan mereka terhadap bangsa Arab dan Palestina. Mereka menempatkan dirinya sebagai ancaman bagi eksistensi Palestina dan Arab di wilayah jajahan 48.

Para aleg ini mengecam draft amandemen yang diajukan pemerintah Zionis, Ahad (10/10) sebagai upaya untuk mendeskriditkan bangsa Palestina di wilayahnya dan untuk melegalkan penjajahan.

Mereka mengungkapkan penolakannya sama sekali terhadap rancangan undang-undang dalam upayanya melegalkan perampokan mereka di wilayah Palestina. Dalam penjelasanya para aleg ini mengungkapkan, undang-undang tersebut sebagai buah dari perundingan yang selama dilakukan otoritas Ramallah dengan pihak Zionis, dimana perdana menteri Zionis meminta otoritas Ramallah untuk mengakui keyahudian Israel. kondisi ini tentu akan mengakibatkan sejumlah warga Arab akan terusir dari wilayah penjajahan 48 serta menggagalkan hak kembali.

Dalam pada itu, para aleg meminta pihak-pihak Arab dan Palestina serius dalam menghadapi undang-undang tersebut, karena jelas-jelas akan mengakibatkan bencana kemanusiaan di wilayah 48. Dimana terpaksa warga Palestina mengakui keyahudian Israel tanpa dengan hak. (asy)

www.infopalestina.com


latestnews

View Full Version