Tepi Barat – Infopalestina: Milisi Abbas menculik 11 pendukung Gerakan Perlawanan Islam Hamas dalam sebuah operasi yang digelar di berbagai wilayah di Tepi Barat, Selasa (1/2). Sementara itu milisi Abbas juga terus melakukan penyiksaan terhadap para dai dan pemimpin gerakan Hamas di dalam penjara mereka. Di samping terus menahan dan menyiksa pendukung gerakan yang ditahan di penjara Hebron.

Sumber-sumber Palestina menyebutkan bahwa di antara yang menjadi korban penculikan ini adalah seorang tokoh senior di Ramallah, Syaikh Muhammad Ahmad Rayyan (43). Dia diculik setelah dipanggil untuk wawancara dengan milisi Abbas, sebelumnya dia pernah ditangkap dan ditahan oleh dinas intelijen, dinas keamanan dan intelijen umum Abbas. Beberapa bulan mendekam di dalam penjara milisi Abbas.

Disebutkan bahwa Rayyan adalah mantan tahanan yang beberapa kali keluar masuk penjara Zionis Israel. Selama 16 tahun mendekam di dalam penjara Zionis Israel. Dia termasuk generasi awal pejuang Brigade al Qassam di Tepi Barat. Dia dijebloskan ke dalam penjara Zionis Israel karena dituduh ikut serta dalam aksi penyebuan pos militer Deir Balutpada tahun 1993.

Sumber-sumber Palestina juga menyebutkan milisi Abbas terus menyiksa sejumlah dai, pemimpin dan tokoh rakyat Palestina di dalam penjaranya. Sumber-sumber khusus menyebutkan keamanan Abbas menyiksa seorang dai Majed Hasan dari hari Kamis lalu hingga sekarang, dengan cara merentangkan kaki dan tangan dan posisi berdiri. Korban dikenal sebagai dai dan tokoh nasional yang disegani di Tepi Barat. (asw)