![]() |
Al Quds-Infopalestina: PM Israel Benyamin Netanyahu kembali menegaskan komitmennya untuk tetap menempatkan pasukan Israel di kawasan Lembah Yordan dan sepanjang sungai Yordan. Menurutnya, keberadaan pasukan di sana akan menjamin keselamat Israel. Karena itu dia menyatakan bahwa dalam perundingan apapun di masa mendatang, lembah Yordan akan tetap menjadi milik Israel. Dalam kunjungannya ke Lembah Yordan, Selasa (8/30 Netanyahu menyatakan, “Perbatasan keamanan Israel terletak di sungai Yordan, dan garis pertahanan mulai dari Lembah Yordan, tidak ada yang bisa menggantinya.” Ia memaparkan kekhawatirannya bahwa jika perbatasan ini hilang, maka berarti rudal dan roket akan mencapai Tel Aviv, Al Quds, Haifa, Beirsheba dan seluruh pelosok Israel. Netanyahu menegaskan, bahwa tidak ada alternatif tentang pertahanan yang dapat menjadi solusi bagi pasukan Israel di masa depan. Menurutnya, “Kami hidup di dunia yang penuh dengan rintangan sangat besar, kawasan di sekitar kami menghadapi ketidak stabilan politik dan keamanan, kami melihatnya tidak akan berakhir sampai saat ini. dalam kondisi ini kami harus mempersiapkan pertahanan yang kokoh untuk menjaga diri kami.” Diperkirakan Netanyahu akan mengusulkan rencana politik baru untuk mengakhiri kebuntuan proses politik, supaya mampu menghindarkan dirinya dari isolasi internasional yang dihadapi pemerintahannya. (yub) |