Demo di Mesir Tuntut Pemerintah Putuskan Hubungan Dengan Israel

 

Kairo – PIP: Puluhan warga Mesir, Rabu (27/4) melakukan aksi demonstrasi di depan kantor kedubes Israel di Kairo. Mereka menuntut hubungan diplomatic dengan Israel diputuskan dan pengiriman gas ke Negara Zionis tersebut dihentikan.

Aksi ini muncul beberapa jam setelah ledakan di saluran pipa gas ke wilayah Israel dan Jordania. Ledakan ini merupakan yang kedua kalalinya terjadi dalam rentang tiga bulan terakhir. Akibatnya pasokan gas ke dua Negara tersebut dihentikan.

Dalam aksinya para demonstran meneriakan, rakyat menginginkan dibatalkan normalisasi dan pengiriman gas kepada mereka (Israel) dihentikan.

Salah seorang peserta demo, Husam Hamlawi yang merupakan anderbow dari aliran kiri di Mesir mengatakan, aksi ini merupakan bentuk reaksi terhadap pernyataan presiden Israel, Shiomon Peretz yang mengecam revolusi hingga menumbangkan rezim Husni Mubarak pada 11 Pebruari kemarin.

Sebelumnya Peretz memberikan keterangan yang mengajak kelompok Syabibah Mesir untuk kembali membina normalisasi dengan pihak Zionis. Inilah bentuk penolakan dari kelompok syabibah. Hamlawi mengatakan semua gembira dengan meledaknya pipa gas menuju Israel. jika pemerintah tidak mau menghentikan pasokan gasnya ke Israel, maka kami para pemuda siap melakukannya.

Selain itu, ada pula serangan yang dialamatkan pada keputusan pemerintah Mesir yang baru tentang peninjauan ulang semua bentuk kesepakatan pengiriman gas, termasuk di dalamnya kesepakatan dengan pihak Zionis. (asy) www.infopalestina.com