[ 20/02/2012 - 12:20 ]
Kairo – PIP: Syaikhul Azhar, Dr. Ahmad Thayib, mengatakan bahwa masjid al Aqsha adalah garis merah, kaum muslimin tidak akan mengizinkannya disentuh siapapun. Dia meminta negara-negara Islam menggalang kekuatan dan potensi untuk menghadang yahudisasi al Aqsha. Dia mengecam keras penyerbuan area masjid al Aqsha oleh Zionis Israel.
Dalam pernyataan persnya, Ahad (19/2), Syaikh Thayib menyerukan bangsa Arab dan umat Islam untuk berdiri dalam satu barisan menghadapi rencana-rencana Zionis yang menarget masjid al Aqsha dan bekerja untuk menggagalkannya.
Syaikh Azhar menyerukan kepada semua masyarakat dunia untuk membela kebenaran, keadilan dan melindungi tempat-tempat susi. Dia meminta negara-negara Islam menggalang kekuatan dan energi untuk menghadang aksi yahudisasi al Quds yang terus diupayakan Zionis melalui serangkaian penyerangan berulang-ulang terhadap area masjid al Aqsha (al Haram asy Syarif).
Sebelumnya, warga Palestina yang bersiaga di masjid al Aqsha menghadang upaya-upaya penyerbuan yang dilakukan puluhan pemukim pendatang Zionis ke area masjid al Aqsha, Ahad (19/2), di tengah konfrontasi dengan kepolisian penjajah Israel yang berupaya melindungi para pemukim pendatang Zionis dan mengamankan aksi penyerbuan mereka. (asw)