[ 21/01/2013 - 01:41 ] |
Al-Quds-PIP: Yayasan Wakaf dan Peninggalan al-Aqsha dalam keterangan persnya, Senin (21/1) menyatakan, aparat penjajah zionis kembali melakukan kejahatan terhadap pemakaman Islam “Ma’manillah” di al-Quds, dengan menggusur dan menggalinya sedalam 15 meter, dan menghilangkan semua isinya menggunakan kendaraan besar, tindakan ini sebagai langkah awal untuk pembangunan museum toleransi di area seluas 25 acre di lahan tersisa pemakaman Ma’manillah. Pada saat yang sama, perusahaan zionis turut membangun kedai kopi di sebagian lahan pemakaman. Dan mengalihkan sebagian lahan lainnya menjadi gudang penyimpanan bahan bangunan. Kapala Yayasan al-Aqsha, Zaki Igbariyah menyerukan kepada dunia Islam, dunia Arab dan pihak Palestina untuk menyelamatkan pemakaman Islam ini, dan menentang kejahatan yang dilakukan penjajah zionis terhadapnya. Perlu diketahui di pemakaman ini terdapat kuburan sahabatn Rasulullah SAW, para tabi’in, sejumlah ulama, para mujahid dan warga al-Quds selama 1400 tahun. (qm) |