[ 01/07/2013 - 09:18 ] |
Tepi Barat – PIP: Pusat data dan permukiman Tepi Barat, Senin (1/7) mengungkap adanya pembangunan 3341 unit permukiman baru selama bulan kemarin, selain 100 kali aksi para pemukim Zionis terhadap warga Palestina dan harta miliknya. Dalam laporan bulanan pusat data menunjukan, kasus penghancuran rumah yang paling sering terjadi, sekitar 23 kasus penghancuran terjadi di Agwar dan di Jenin. Sementara itu, pemerintah Zionis mengeluarjan 57 surat penggusuran terhadap sejumlah daerah di Susya, Samu, Shurah dan plosok Hebron. 11 surat penggusuran terjadi di kota Al-Quds. Enam peringatan penghancuran di Wadi Fuken dan Khidir di Betlehem. Lembaga ini menyebutkan, selama bulan Juni telah dibangun 3341 unit permukiman baru di Jabal Abu Ganem, Jello, Etamar, Brukhin, Remot dan Susya. Selain itu, pemerintah Zionis terus melakukan yahudisasi kota Al-Quds dengan menyetujui pembangunan rumah di Wadi Halweh atau Gevati. Di sisi lain, laporan juga melansir penganiayaan warga pemukim Zionis terhadap 14 warga Palestina. Mereka juga membakar lebih dari 30 mobil milik Palestina, selain berusaha membakar pusat peninggalan bersejarah Wadi Rihal di Betlehem serta berulang kali menodai Masjid Al-Aqsha.(asy) |