Gaza – PIP: Pemerintah Mesir hari ini Sabtu (6/7) masih melanjutkan penutupan perlintasan darat Rafah dengan Jalur Gaza di hari kedua secara berturut-turut.

Dinas yang mengurusi perlintasan dan perbatasan di Gaza menegaskan, pemerintahan Mesir menyampaikan bahwa perlintasan Rafah ditutup tanpa ada kepastian waktu sampai kapan dibuka.

Kepala Umum Perlintasan di Gaza, Mahir Abu Shabhah menegaskan, pihak Mesir menyampaikan perlintasan darat Rafah ditutp secara resmi sampai kepada waktu yang tidak ditentukan dengan alasan faktor keamanan di Rafah sisi Mesir dan Syekh Zuwaid di Sinai.

Sebelumnya, pihak Mesir menutup perlintasan Rafah kemarin Jumat menutup perlintasan Rafah dengan alasan aksi protes dan ketegangan keamanan yang terjadi di Sinai dan Aresh menyusul pemakzulan presiden Mesir Muhammad Mursi.

Ada ribuan warga Palestina yang terkatung-katung di bandara-bandara internasional di berbagai negara, ratusan jamaah umarah dan dilarang bepergian ke Mesir akibat perkemangan situasi terakhir di Mesir. Sejumlah pasien dan pelajar juga dilarang keluar dari Gaza akibat penutupan ini. (bsyr)