View Full Version
Senin, 24 Oct 2016

Elektabilitas Petahana Merosot: Antara Permainkan Agama dan Persoalkan Tikus

JAKARTA (voa-islam.com)- Elektabilitas petahana yang semakin merosot dinilai oleh pengamat politik sebagai bukti bahwa tidak ada kinerja baik selama memimpin DKI Jakarta. Bahkan, saat elektabilitas itu semakin terjun bebas, pengamatt ini melihat petahana justru terkesan mencari alasan yang tidak rasional, salah satunya soal agama.

"Kalau petahana hanya tinggal 26 persen, artinya kerjanya selama berkuasa dirasakan sedikit banget. Menyalahkan agama, perjudian terakhir," tulis Andi Arief di akun Twitter miliknya, beberapa waktu lalu.

Tidak hanya itu, petahana juga dikatakan oleh Andi menyalahkan binatang terkait melorotnya elektabilitas. "Selain agama, petahana berharap pada tikus-tikus yang nakal. Harap maklum, agama saja dipermainkan apalagi tikus."

Sehingga apa yang terjadi saat ini, khusus soal elektabilitas yang kian merosot karena petahana mengabdi bukan kepada rakyat, melainkan kepada yang lain.

"Kenapa petahana hanya tinggal didukung 26 persen, karena sebagian hari-hari kekuasaannya mengabdi pada kaum penimbun. Sungguh tragis nasib petahana yang hanya mampu menjual sungai, taman, tikus dan agama, bisa disingkat STTA." (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version