Yang Menista dan Meremehkan Agama seperti Ahok adalah Ciri Kaum Komunis

JAKARTA (voa-islam.com)- Apa yang dimaksud oleh Ahok saat mengatakan barbar dan itu diduga dialamatkan ke umat Islam menurut salah satu mantan menteri sebenarnya hal tersebut ingin menunjukkan bahwa sistem liberal gaya baru mulai terlihat.

“Sistem neo liberal dengan tradisi penjajah melanggengkan korupsi. Rumah Sakit Sumber Waras (RSSW) dan pembelian tanah Cengkareng oleh BTP ini barbar yang dimaksud,” kata MS Ka’ban melalui akun Twitter pribadinya.

Mantan Menteri Pertanian ini di lain sisi juga memperhatikan soal kasus Ahok yang menistakan Islam melalui ucapannya beberapa waktu lalu di Kepuluan Seribu. Menurut Ka’ban tindakan Ahok tidak pantas dan ia berharap laku mantan Bupati Bangka Belitung itu segera diproses dengan tegas karena dapat mencoreng Pancasila.

Ka’ban bahkan menilai bahwa seorang Ahok ini tidak pantas hidup di negara yang Pancasilais. Sebab yang menistakan agama, dan juga meremehkannya baginya adalah seperti kaum-kaum komunis.

“Sangat tidak layak penista agama dibiarkan di negara Pancasila. Tradisi meremehkan dan menista agama hanya dilakukan oleh kaum komunis yang anti agama.’

Ahok saat ini berstatus tersangka. Hari Selasa lalu, tanggal 13 Desember adalah sidang perdananya. Kendati demikian, Ahok adalah orang satu-satunya yang dianggap dapat hidup bebas, tidak seperti tersangka lainnya yang langsung masuk ke dalam penjara. (Robi/voa-islam.com)