5 Langkah agar Remaja Rajin Olahraga

Kebanyakan orang khususnya remaja malas melakukan olahraga. Banyak alasan dikemukakan supaya bisa menghindari olah fisik ini. Padahal ya, olahraga itu sangat baik bagi kesehatan. Bila kesehatan baik maka aktivitas lainnya semisal berpikir dan beribadah pun bisa lancar jaya.

Di bawah ini ada 5 langkah yang bisa dilakakukan agar si penyakit M alias Malas minggat jauh-jauh. Mengutip dari buku Menjadi Remaja Sehat terbitan Qanita yang salah satu penyusunnya adalah dr. Oz, simak deh kiat-kiat tersebut. Siapa tahu kamu bisa mengadopsi salah satunya dan menjadi semangat dalam berolahraga.

1. Jika kamu masih belum memulai berolahraga,  carilah aktivitas yang kamu sukai. Misalnya saja bersepeda, berenang, atau sekadar jalan-jalan ke warung sebelah tapi sebelah balai kota alias cari yang jauh hehe. Intinya jadikan aktivitas olahraga sebagai sesuatu yang menyenangkan dan seolah bermain-main.
2. Mulailah perlahan-lahan. Ini penting dilakukan supaya tubuh yang sebelumnya tidak pernah berolahraga tidak ‘terkejut’. Biarkan tubuh menjadi terbiasa dulu kemudian pelan-pelan tumbuh rasa suka dan semangar. Yang penting perlahan tapi kontinyu alias terus menerus dan rutin.
3. Carilah teman. Melakukan sesuatu apalagi olahraga akan lebih menyenangkan bila bersama-sama atau berkelompok. Carilah teman yang akan membantumu semakin menguatkan semangat bukan sebaliknya. Kalau bisa teman yang memang sudah rutin berolahraga dan merasakan sendiri manfaatnya sehingga hal ini bisa memotivasi kamu.
4. Tugas mandiri. Selain poin-poin di atas, olahraga juga bisa kok dilakukan sendirian. Cukup dengan menggerak-gerakkan bagian tubuh secara teratur di waktu-waktu tertentu bisa membuat kondisimu bugar kembali. Misal, saat bangun tidur atau sebelum mandi.
5. Diskusi. Bersama teman atau saudara kamu bisa mendiskusikan penyebab kuatnya rasa malas olahraga ini. Entah itu olahraga di rumah, sekolah, atau lingkungan masyarakat tempat tinggal. Dengan berdiskusi ini diharapkan bisa ditemukan penyebabnya dan cara mengatasinya.

Kelima langkah di atas semoga cukup menjadi bekal bagi kamu untuk memulai kebiasaan baru dengan berolahraga. Dan bagi kamu yang sudah cukup rajin berolahraga, saatnya untuk mengajak teman untuk memulai kebiasaan baik ini. Ingat, tubuh yang fit dan sehat adalah bekal bagi pemuda Muslim untuk beraktivitas positif lainnya semisal rajin belajar dan ibadah. Satu lagi yang pasti, kapan pun seruan jihad dikumandangkan maka tubuh ini tidak lagi shock. Bagaimanapun jihad itu butuh ketangguhan fisik, bukan?

Yuk remaja, buang kemalasan dan sambutlah kebugaran dengan olahraga rutin Lillahi ta’ala. Insya Allah bila diniatkan ibadah maka bisa semakin memotivasi untuk segera memulai. Wallahu alam. (riafariana/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google