Pasukan Israel menyerang konvoi kapal bantuan internasional Freedom Flotilla yang sedang bergerak menuju kawasan terkepung Jalur Gaza . Berdasarkan laporan Televisi AlQuds serangan tersebut hingga kini telah mengggurkan 20 orang.
Sebelumnya, dikabarkan dua awak kapal konvoi Freedom Fotilla gugur syahid dan sedikitnya 50 lainnya cedera. Hingga berita ini diturunkan serangan masih terus berlanjut.
Serangan itu terjadi pada Senin (31/5) pagi setelah Israel mengerahkan kapal perang dan mengancam akan menghentikan armada konvoi itu mencapai Gaza.
Pasukan Angkatan Laut dan helikopter Israel telah mengambil alih konvoi kapal bantuan kemanusiaan tersebut dan menggunakan kekerasan kepada para awaknya, demikian seorang koresponden Press TV melaporkan. Militer Israel juga menangkap para aktivis di atas konvoi.
Di Gaza, Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyah mengutuk serangan tersebut dan menuntut masyarakat internasional untuk melindungi misi bantuan kemanusiaan itu.
Konvoi tersebut membawa 10.000 ton bantuan yang disertai ratusan politisi, aktivis dan wartawan. Konvoi Freedom Flotilla itu berusaha menembus blokade Israel atas Gaza dan memberikan bantuan kepada warga Palestina. (IRIB)