Sampai hari ini belum ada informasi dari Polri soal upaya penangkapan terhadap Amir Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) KH. Abu Bakar Baasyir.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakadivhumas Mabes Polri Brigjen Pol. Zainuri Lubis saat menerima delegasi Forum Umat Islam (FUI) di Ruang Rapat Divhumas Mabes Polri, Jl. Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada hari Jumat (11/6/2010).
"Sampai hari ini tidak ada info dari Polri, khususnya Densus 88. Mudah-mudahan sampai besok, minggu depan, bulan depan tidak ada penangkapan itu", tegasnya ketika menjawab pertanyaan salah satu anggota delegasi FUI, Hasyim Abdullah.
Zainuri mengatakan, biasanya untuk menangkap seorang tokoh yang sangat berpengaruh disampaikan dulu di internal Polri. "Selain itu untuk menangkap seseorang harus ada bukti cukup", lanjutnya.
Hari ini, sejumlah ormas Islam di bawah koordinasi FUI menggelar aksi "Menolak Rekayasa Terorisme" di depan Mabes Polri, Jl. Trunojoyo 3, Jakarta Selatan. Sekitar seribu orang dari Jamaah Anshorut Tauhid (JAT), Gerakan Reformis Islam (GARIS), Laskar Pembela Islam (LPI) dan Hizb Dakwah Islam (HDI) tampak memenuhi jalan.
Sejumlah perwakilan tokoh ormas Islam yang menjadi delegasi antara lain Sekjen FUI KH. Muhammad Al Khaththath, Wakil Sekjen FPI Awit Masyhuri, Ketua DPD FPI Jakarta Habib Salim bin Umar Al Attas, Ketua Tim Advokasi FUI Munarman, Ketua umum GARIS H. Chep Hernawan, Pimpinan Pesantren Missi Islam Hasyim Abdullah dan Aktivis Hizb Dakwah Islam (HDI) Azhar M Taher. (shodiq ramadhan)