Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, kerjasama Amdocs Ltd dengan Telkomsel ibarat Kuda Troya. Telkomsel menilai Amdocs adalah perusahaan pemilik teknologi terbaik di dunia, padahal bisa jadi adalah mata-mata Israel.
"Amdocs memang kantornya di Amerika Serikat tapi pemiliknya sesungguhnya siapa? Apakah ada keterkaitan dengan Israel atau tidak ini harus di-clear-kan, Saya takut Amdocs ini seperti Kuda Troya Israel," ujar Muzani kepada INILAH.COM Kamis (15/7/2010).
Bahkan menurut Muzani, apabila penjelasan Telkomsel terkesan menutup-nutupi maka dirinya akan mengusulkan supaya Komisi I DPR membentuk tim panitia kerja (panja) terkait Amdocs tersebut.
"Kalau di luar negeri Amdocs sudah dipertanyakan bahkan di Irlandia sudah diboikot, kita harus waspada dong. Jangan mentang-mentang mereka punya teknologi lalu kita pilih begitu saja," kecam Muzani.
Untuk diketahui, billing system merupakan sistem vital dalam dunia telekomunikasi karena merupakan penghubung antara pelanggan dan konten yang diberikan. Sitem ini (yang dijual Amdocs) mencatat
nomor telepon yang saling berkomunikasi, durasi, penambahan pulsa, data-data personal, jumlah tagihan dan banyak lagi.
Stasiun tv ternama di AS, Fox News, mengungkapkan keterkaitan Israel dengan Amdocs Ltd. Amdocs dicurigai digunakan oleh Israel untuk memata-matai warga AS melalui percakapan telepon, komunikasi data, dan sistem pertukaran informasi lainnya yang menggunakan saluran telepon.
Berdasarkan laporan Fox News, Amdocs dicurigai menggunakan data-data telepon untuk kepentingan Israel. Antara lain, data direktori panggilan bantuan dan catatan panggilan telepon. Dugaan itu membuat banyak kalangan di AS khawatir karena hampir semua sistem penagihan telepon di AS menggunakan jasa Amdocs.