Siap-siap saja negeri sekuler Perancis bakal dipimpin oleh seorang perempuan mantan bom seks. Itu akan terjadi jika Brigitte Bardot, artis yang juga simbol seks tahun 1970-an, lolos dalam Pilpres Perancis tahun 2010 mendatang.
Pasalnya, perempuan yang pada tahun 2008 pernah didenda sebesar 15.000 poundsterling karena menulis bahwa umat Islam akan menghancurkan Perancis itu tengah mengajukan diri sebagai bakal calon (balon) Presiden Perancis untuk Pemilu 2012.
Bardot pernah mengejutkan dunia pada tahun 1973 ketika mengundurkan diri dari dunia hiburan untuk menjadi aktivis pembela hak binatang pada 1973. Perempuan yang kini berusia 76 tahun itu itu dilamar partai Aliansi Ekologi Prancis untuk menantang Presiden Perancis Nicholas Sarkozy dalam pemilihan presiden (pilpres) mendatang. Partai itu mengampanyekan hak-hak binatang.
Bardot telah menulis surat kepada Presiden Sarkozy untuk mengabarkan pihaknya mungkin akan bertarung dalam pemilihan umum karena Sarkozy "telah memperlakukannya seperti orang tolol". Ia dan kelompoknya menginginkan agar pemerintah mewajibkan pemberian bius kepada hewan yang akan disembelih.
"Karena Anda melakukan hal yang berlawanan dengan kata-kata sendiri, saya sedang mempelajari tawaran dari Aliansi Ekologi Independen untuk menjadi calon presiden mereka pada 2012," tulis Bardot dalam suratnya yang dipublikasikan media Perancis dan dikutip Daily Mail, Minggu (17/10/2010).
Sementara kelompok pecinta binatang tampaknya sangat yakin untuk memilih Bardot.
"Menurut kami ia adalah orang yang paling tepat untuk mewakili kami sebagai presiden. Jika ia menerima pencalonan itu maka keputusan akhir akan diambil tahun depan," kata Ketua Partai Ekologi Antoine Waechter.
Kabar bahwa Bardot tertarik pada kursi kepresidenan sedikit mengejutkan karena sebulan sebelumnya, dalam wawancara dengan majalah FRANCE, ia mengatakan politik adalah sesuatu yang membuatnya jijik.
"Saya benar-benar dibingungkan oleh orang-orang tolol dari politik. Politik membuat saya jijik," kata Bardot dalam majalah itu.
Opini dan pandangan Bardot yang kontroversial menjadikannya selalu dalam pantauan media. Ia terkenal sangat keras mengritik imigrasi dan homoseksualitas di Perancis. Ia pernah empat kali didenda karena pidatonya yang rasis dan anti-gay.
Pada 2008 ia mencela calon wakil presiden AS, Sarah Palin, dengan mengatakannya sebagai 'aib bagi perempuan' dan menggambarkannya sebagai perempuan yang 'bodoh'.
Sekarang ia sedang berjuang melawan rencana sutradara Hollywood, Kyle Newman, untuk membuat film tentang hidupnya. Bardot menentang rencana itu karena menurutnya sebuah film tidak bisa secara akurat menggambarkan dirinya.
"Sebuah film tentang hidup saya? Saya belum mati!" ketusnya ketika diwawancara radio lokal Perancis, Europe 1.
Perancis memang benar-benar menyedihkan, sudah sekuler, memusuhi Islam, malah kini mau dipimpin mantan bom seks. Siap-siap menunggu kehancurannya. (kompas.com/shodiq ramadhan)