View Full Version
Selasa, 13 Oct 2015

Kepala Milisi Kurdi Klaim Operasi Militer ke Markas IS di Raqqa Akan Berlangsung Beberapa Pekan

LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Sebuah serangan untuk mendorong Daulah Islam (IS) dari markas operasi mereka di Raqqa Suriah diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa pekan ke depan, kepala salah satu milisi yang diperkirakan akan ambil bagian dalam operasi dukungan AS tersebut mengatakan sebagaimana dikutip kantor berita Reuters hari Selasa (13/10/2015).

Sipan Hamo, kepala milisi unit Perlindungan Rakyat Kurdi Suriah (YPG), mengatakan kepada koran Al-Hayat yang berbasis di London bahwa kontak sedang berlangsung dengan koalisi pimpinan AS untuk menyiapkan "nol jam" untuk operasi tersebut.

YPG adalah bagian dari sebuah aliansi militer terbaru termasuk kelompok pejuang oposisi Arab Suriah yang menerima suplai senjata ringan dan amunisi yang dijatuhkan dari udara oleh pasukan AS di timur laut Suriah pada hari Ahad. Suplai lewat udara adalah bagian dari perubahan strategi AS yang diumumkan pekan lalu untuk membantu pejuang oposisi di Suriah untuk memerangi IS.

Sebelumnya pada hari Senin, Pasukan Unit Rakyat Perlindungan (YPG) Kurdi Suriah dan beberapa kelompok pejuang oposisi Arab yang tergabung dalam brigade Burkan Al-Furat dan juga Kristen SUriah telah membentuk sebuah aliansi baru di bawah bendera "Pasukan Demokratik Suriah" untuk memerangi Daulah Islam (IS).

Langkah itu muncul setelah Washington mengumumkan "menangguhkan" rencana untuk melatih dan memperlengkapi pejuang oposisi Suriah untuk melawan IS. Aliansi baru itu kemungkinan besar akan lebih efektif dalam pertempuran melawan mujahidin, menurut para pengamat. (st/Reuters, ARA)


latestnews

View Full Version