View Full Version
Kamis, 08 Dec 2016

2 Pejuang Hamas Tewas Akibat Runtuhnya Terowongan Bawah Tanah di Gaza

JALUR GAZA, PALESTINA ( voa-islam. com) - Dua pejuang Hamas meninggal dan tiga lainnya hilang setelah sebuah terowongan di Jalur Gaza runtuh, sayap militer kelompok pejuang Palestina yang berbasis di Gaza itu mengatakan hari Kamis (8/12/2016).

"Brigade Al-Qassam berduka terhadap pejuang Ismail Abdul Kareem dan Rami Muneer dari Shejaiya, yang meninggal setelah runtuhnya terowongan perlawanan," katanya.

Sebuah sumber yang dekat dengan Al-Qassam mengatakan lima pejuang sayap militer Hamas tersebut berada di terowongan ketika runtuh dan upaya pencarian dan penyelamatan tiga lainnya terus berlanjut.

Selama bertahun-tahun, para penguasa Gaza, Hamas, telah membangun sebuah labirin terowongan, termasuk yang melintasi di bawah perbatasan dengan Zionis Israel, untuk digunakan dalam setiap konflik baru.

Zionis Israel dan pejuang perlawanan Palestina di Gaza telah terlibat tiga kali perang sejak 2008 dan wilayah itu telah berada di bawah blokade Israel selama satu dekade.

Serangan melalui terowongan adalah senjata utama bagi Hamas selama konflik terakhir di tahun 2014, dengan sejumlah serangan kejutan terjadi di dalam wilayah Zionis Israel yang menewaskan dan melukai sejumlah tentara Yahudi.

Kelompok ini juga membangun jaringan terowongan yang luas di bawah perbatasan dengan Mesir untuk menyelundupkan senjata dan barang-barang dari semua jenis tetapi mereka telah sangat terganggu oleh pembentukan zona tanah tak bertuan di sepanjang perbatasan oleh Kairo, sekutu dekat Tel Aviv.

Dalam beberapa bulan terakhir, setidaknya 23 warga Gaza telah tewas dalam insiden terowongan, kebanyakan dari mereka pejuang Hamas. (st/AFP)


latestnews

View Full Version