View Full Version
Jum'at, 03 Nov 2017

2 Tentara India Tewas dalam Bentrokan Senjata dengan 'Militan' di Kashmir

KASHMIR, INDIA (voa-islam.com) - Kekerasan di Kashmir yang dikuasai India telah menyebabkan dua tentara dan seorang "militan" tewas.

Polisi mengatakan pada hari Jum'at (3/11/2017) bahwa dua tentara India dan seorang "militan" tewas dalam pertempuran sengit di desa Samboora selatan semalam.

Pasukan pemerintah telah membentuk sebuah barisan di sekitar sekelompok rumah di desa tersebut setelah menerima informasi bahwa militan telah disembunyikan di daerah tersebut.

Penduduk desa, yang menentang peraturan India, meninggalkan rumah mereka dan membanjiri jalan-jalan, mengakibatkan bentrokan mematikan dengan militer, yang menyebabkan satu penduduk desa dan dua tentara tewas.

Pasukan India mengklaim bahwa penduduk desa yang dibunuh oleh pasukan India dalam insiden tersebut adalah seorang militan.

Secara terpisah pada hari Kamis, polisi mengklaim bahwa mereka telah menemukan mayat seorang "aktivis" yang berafiliasi dengan Partai Bhartiya Janta (BJP) yang berkuasa di India di sebuah kebun di daerah Shopian bagian selatan.

Polisi mengklaim bahwa militan telah membunuh anggota BJP, yang diidentifikasi sebagai Gowhar Hussain Bhat.

Kashmir yang mayoritas Muslim telah dibagi menjadi dua bagian, yang dikelola secara terpisah oleh India dan Pakistan, sejak dipartisi pada tahun 1947.

New Delhi telah mengirim setengah juta tentara untuk menindak perbedaan pendapat di bagian yang dikelola oleh India.

Orang-orang Kashmir ingin kemerdekaan atau bergabung dengan Pakistan.

India dan Pakistan telah bertempur dalam tiga perang di wilayah tersebut.

Kedua negara tersebut mencapai gencatan senjata di Kashmir pada tahun 2003.

Kelompok Pengamat Militer Perserikatan Bangsa-Bangsa di India dan Pakistan (UNMOGIP) telah memantau perbatasan tersebut selama beberapa dekade.

Tapi kekerasan meletus dari waktu ke waktu. (st/ptv) 


latestnews

View Full Version