View Full Version
Senin, 19 Aug 2019

Trump akan Masukkan Anti Fasis Sebagai Kelompok Teror Domestik

WASHINGTON (voa-islam.com) - Presiden AS Donald Trump mengatakan pemerintahannya memberikan pertimbangan besar untuk mendaftarkan Antifa yang berbasis di AS, kependekan dari "anti-fasis", sebuah kelompok teror domestik.

"Pertimbangan utama sedang diberikan untuk menyebut ANTIFA sebagai 'ORGANISASI TEROR.'," Kata Trump dalam twit pada hari Ahad kemarin dan memperingatkan para pejabat di kota Portland, rumah dari Rose City, kelompok Antifa tertua dan paling aktif di AS.

"Portland diawasi dengan sangat cermat," kata Trump dan menyarankan walikota Portland untuk melakukan pekerjaannya dengan benar.

Scott Crow, salah satu mantan penyelenggara Antifa, mengatakan kepada CNN pada 2017 bahwa gagasan Antifa adalah untuk mengekang pidato kebencian di mana pun itu terjadi jika itu membahayakan kehidupan orang.

"Gagasan di Antifa adalah bahwa kita pergi ke mana mereka [sayap kanan] pergi. Pidato kebencian itu bukan kebebasan berbicara," kata Crow.

"Dan kita pergi untuk menimbulkan konflik, untuk menutup mereka di tempat mereka berada, karena kita tidak percaya bahwa Nazi atau fasis dari garis mana pun harus memiliki juru bicara," tambah Crow, membela taktik tanpa-platforming Antifa.

Sejak terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS, sejumlah pemrotes Antifa terus meningkat, sebagian besar terdiri dari kaum muda Amerika, progresif, liberal, dan sayap kiri Amerika.

Kelompok konservatif di AS mengecam kelompok Antifa karena melakukan kekerasan selama protes dan menghambat kebebasan berbicara.

Ide Antifa ditelusuri ke Nazi Jerman dan Aksi Anti-Fasis, sebuah kelompok militan yang didirikan pada 1980-an di Inggris.[anadolu/fq/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version