View Full Version
Sabtu, 25 Jul 2020

Militer AS: Rusia Kirim Lebih Banyak Peralatan Militer Untuk Tentara Bayarannya di Libya

BERLIN, JERMAN (voa-islam.com) - Rusia tampaknya mengirim lebih banyak peralatan militer untuk tentara bayarannya di Libya, termasuk kota titik nyala Sirte, yang melanggar embargo senjata, kata militer AS pada Jum'at (24/7/2020), lapor Reuters.

Komando AS di Afrika mengatakan ada bukti yang meningkat dari foto-foto satelit pesawat kargo militer Moskow, termasuk IL-6s, yang membawa pasokan bagi para tentara bayaran dari Kelompok Wagner Rusia.

Kedua belah pihak telah mengerahkan pasukan di sekitar Sirte di mana eskalasi baru yang besar dapat mengambil risiko menarik kekuatan regional utama lebih jauh ke dalam konflik kacau Libya.

Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang berbasis di Tripoli didukung oleh Turki. Pasukan Khalifa Haftar (LNA) yang berbasis di timur, didukung oleh Rusia, Uni Emirat Arab, dan Mesir.

"Jenis dan volume peralatan menunjukkan niat terhadap kemampuan tindakan tempur ofensif yang berkelanjutan," kata Komando Afrika dalam sebuah pernyataan yang diposting di situs webnya.

Baik Rusia dan sekutu LNA-nya tidak mau mengakui pernyataan militer AS sebelumnya bahwa Moskow telah mengirim jet tempur untuk mendukung tentara bayaran Wagner di sana.

GNA awal tahun ini mendorong LNA dari sebagian besar wilayah yang dipegangnya di barat laut Libya, termasuk di Tripoli, menghancurkan beberapa sistem pertahanan udara Rusia.

Namun, LNA berhenti mundur di pusat kota pesisir Sirte, yang diambil dari GNA pada bulan Januari, dan garis depan telah mengeras di sana. (MeMo)


latestnews

View Full Version