View Full Version
Rabu, 16 Sep 2020

Turki Perpanjang Operasi Kapal Bor Energi di Lepas Pantai Siprus Yang Disengketakan

ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Turki mengatakan pada Selasa (15/9/2020) bahwa pihaknya telah memperpanjang operasi kapal bor energi Yavuz di perairan Mediterania lepas pantai Siprus yang disengketakan hingga 12 Oktober, dalam sebuah langkah yang dapat memicu ketegangan antara pemerintah Siprus Yunani dan Ankara.

Yavuz akan ditemani oleh tiga kapal Turki lainnya, menurut pemberitahuan maritim yang menambahkan "semua kapal sangat disarankan untuk tidak memasuki" daerah tersebut. Pemerintah Siprus Yunani yang diakui secara internasional di Siprus telah lama berselisih dengan Turki, yang memulai pengeboran minyak dan gas di dekat Siprus tahun lalu.

Pulau itu terpecah setelah invasi Turki tahun 1974 yang didorong oleh kudeta singkat yang direkayasa oleh militer yang kemudian memerintah Yunani. Sebuah negara Siprus Turki yang memisahkan diri di Siprus utara hanya diakui oleh Ankara.

Turki mempertanyakan hak Siprus untuk menjelajahi laut di sekitar pulau itu karena menurutnya pemerintahan Nicosia tidak mewakili kepentingan orang Siprus Turki.

Dalam perselisihan terpisah antara Turki dan Yunani, kedua negara berselisih mengenai batas landas kontinen mereka.

Yunani mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya siap untuk melakukan pembicaraan dengan Turki menyusul penarikan kapal eksplorasi Turki dari wilayah yang disengketakan. (MeMo)


latestnews

View Full Version