View Full Version
Sabtu, 25 Sep 2021

Mantan Pejabat Deplu AS Sebut Israel Akan Hilang Dalam 20 Tahun Ke Depan

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Seorang pensiunan Kolonel Angkatan Darat Amerika Serikat dan mantan kepala staf untuk menteri luar negeri Colin Powell mengatakan Israel tidak akan bertahan dalam 20 tahun ke depan, karena Tel Aviv mendelegitimasi dirinya sebagai rezim apartheid.

“Israel tidak akan ada dalam 20 tahun, itu akan hilang. Ini tentu tidak akan menjadi negara demokrasi. Ini akan menjadi rezim apartheid dan dunia akan menolaknya seperti yang mereka lakukan di Afrika Selatan. Saya sekarang mengatakan itu akan hilang, ”kata Lawrence Wilkerson.

Dia menunjuk Kepala Staf Gabungan 1946 untuk Komite Koordinasi Perang-Negara-Angkatan Laut, mencatat bahwa presiden AS saat itu Harry Truman sedang mencoba pada saat itu untuk memutuskan apakah akan mengakui Israel pada 1947-48 dan apa yang harus dilakukan tentang kebijakan AS.

Wilkerson mengatakan Israel adalah "kewajiban strategis urutan pertama" untuk Amerika Serikat, dan kemungkinannya sangat tinggi akan menyeret kaki Washington ke dalam pertikaian penuh.

“Israel adalah rezim yang paling mungkin di dunia untuk membawa Amerika Serikat ke Armagedon. Saya bisa mengambarkan Anda segala macam cara kami bisa melakukannya dan cara kami bisa sampai di sana, ”katanya.

“Satu-satunya hal positif yang strategis berkaitan dengan Israel adalah hubungan kami. Artinya, ada banyak orang Yahudi Amerika dan ada banyak hubungan dengan Israel. Itulah satu-satunya aspek positif dari hubungan kami, yang lainnya negatif," tambahnya.

Pensiunan jenderal itu juga mengungkapkan bahwa selama 40 tahun dinas militer, dia telah mendengar nasihat terus-menerus dari semua orang untuk tidak mendirikan pangkalan militer Amerika di wilayah yang diduduki Israel.

Dia menekankan bahwa Amerika Serikat berdiri bersama Israel melawan separuh dunia bukanlah hal yang baik. Rezim Israel, katanya, perlu dikendalikan, tetapi itu tidak akan terjadi.

“Ya, Israel perlu dikendalikan dan perlu diberitahu dengan tegas bahwa Anda akan berubah dan Anda akan berubah dengan cepat dan efektif atau Anda dapat menghitung sugar daddy Anda pergi. Itu tidak akan terjadi. Tidak akan terjadi,” katanya.

Wilkerson melanjutkan bahwa obsesi neokonservatif AS, terutama mantan wakil presiden Dick Cheney dan mantan menteri pertahanan Donald Rumsfeld, adalah untuk menjerumuskan seluruh kawasan Timur Tengah ke dalam kekacauan, dan untuk menjaga musuh Israel di tenggorokan satu sama lain sehingga mereka tidak bisa bersatu, dan memberikan Israel masalah militer atau sebaliknya.

Dia menunjukkan bahwa tidak masalah bagi neokonservatif untuk menargetkan Libanon, Suriah, Irak atau Iran dalam upaya mereka untuk membakar wilayah tersebut, karena yang penting bagi mereka adalah untuk melindungi Israel. (ptv)


latestnews

View Full Version